Transformasi digital adalah perubahan fundamental dalam cara organisasi menggunakan teknologi digital untuk menciptakan nilai tambah bagi pelanggan mereka. Dalam era globalisasi dan digitalisasi yang semakin berkembang pesat, transformasi digital menjadi hal yang sangat penting bagi setiap perusahaan untuk dapat bertahan dan bersaing di pasar yang kompetitif.
Mengapa ilmu teknologi sangat penting dalam transformasi digital? Menurut Prof. Dr. Bambang Brodjonegoro, Menteri Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional, “Ilmu teknologi menjadi fondasi utama dalam proses transformasi digital. Tanpa pemahaman yang baik tentang teknologi, perusahaan tidak akan mampu mengimplementasikan strategi transformasi digital dengan baik.”
Dalam sebuah artikel yang diterbitkan oleh Forbes, disebutkan bahwa keberhasilan transformasi digital suatu perusahaan sangat bergantung pada kemampuan karyawan untuk menguasai ilmu teknologi. Hal ini sejalan dengan pendapat John Chambers, mantan CEO Cisco Systems, yang menyatakan bahwa “Tidak ada pilihan lain bagi perusahaan selain bertransformasi digital. Ilmu teknologi adalah kunci utama untuk mencapai kesuksesan dalam era digital ini.”
Selain itu, menurut survei yang dilakukan oleh McKinsey, perusahaan-perusahaan yang berhasil dalam transformasi digital adalah yang memiliki tim yang terampil dalam ilmu teknologi. Mereka mampu mengimplementasikan solusi teknologi yang inovatif dan efisien untuk meningkatkan produktivitas dan efektivitas bisnis mereka.
Dari berbagai pandangan dan penelitian yang ada, dapat disimpulkan bahwa ilmu teknologi memegang peranan yang sangat penting dalam transformasi digital. Oleh karena itu, setiap perusahaan dan individu harus terus mengembangkan kemampuan dan pengetahuan mereka dalam bidang teknologi agar dapat bersaing dan bertahan di era digital ini. Transformasi digital bukan lagi pilihan, melainkan keharusan untuk dapat terus berkembang dan beradaptasi dengan perubahan yang terus bergerak maju.